“After pandemic, everyone is a good cook”
Survei dari Bernstein menunjukkan, perilaku makan berubah selama masa pandemi dimana 59,5% responden menjawab mereka lebih sering memasak mulai dengan mengolah bahan mentah.

Studi ini berkebalikan dengan saat kondisi normal dimana milenial disebut sebagai generasi yang paling tidak bisa memasak. Milenial lebih senang mengejar karir. Namun, ketika pekerjaan mereka bisa dikerjakan di rumah, milenial menjadi lebih fleksibel work-life balance mereka. Terutama untuk mengasah keahlian baru.
Pada mulanya, memasak hanya sebagai aktivitas mengisi waktu luang. Namun, seiring tren WFH yang permanen, kebiasaan makan ini akan mengubah pola konsumsi. Seperti mengurangi membeli menu indulgence dan berganti ke belanja groseri.