Kemarin jagat dunia maya sempat dihebohkan dengan postingan salah satu bos Bluebird, Pak Sigit Djokosoetono selaku CEO.
Bagaimana tidak, ia baru saja “narik” penumpang Bluebird seharian penuh lengkap dengan atribut seragam driver Bluebird
Layaknya sopir taksi pada umumnya, ia juga “mangkal” di berbagai mal di Jakarta untuk mencari penumpang.
Aksinya tersebut berujung viral dan banyak mendapatkan respon positif dari netizen.
“Keren ngerasain jadi driver agar tau kondisi di lapangan”
“Terharu banget lihat CEO seperti ini”
Disadari atau tidak, sesungguhnya CEO Bluebird telah menjalankan FOMO Marketing.
Yaitu prinsip pertama: AUTHENTICITY.
Intinya, ia menciptakan sesuatu yang AUTHENTIC dan GENUINE yang kemudian menghasilkan simpati dan sentimen positif dari netizen.
Kenapa AUTHENTIC?
Karena bukan settingan alias dibuat-buat untuk pencitraan. Aksi CEO ini juga unik mau repot menjalani dan menyelami pekerjaan staf terbawah.
Sentimen positif ini menggerakkan netizen untuk melakukan BRAND ADVOCACY ke Bluebird. Bentuknya adalah konten-konten positif dan organik yang dibuat netizen dan disebarluaskan di medsos.
Inilah yang disebut: USER-GENERATED CONTENT.
Berikut adalah beberapa contoh konten positif tentang Bluebird akibat aksi si CEO:
+ “Saya sekarang hampir selalu milih Bluebird”
+ “Bluebird sangat nyaman sekali, driver-nya ramah”
+ Recomend banget pakai Bluebird. Drivernya sopan banget dan mobilnya bersih wangi bangett jadi nyaman.
Hal ini tentu menjadi KEKUATAN MARKETING yang luar biasa.
Karena satu OMONGAN BAIK konsumen jauh lebih ampuh dari seribu OMONGAN NGECAP pemilik brand.
Selama ini saya berpikir bahwa VIRALITAS sulit dirancang, karena penggerak viral adalah konsumen bukan pemilik brand.
Semakin DIRANCANG, maka semakin TIDAK VIRAL.
Namun kasus Bluebird di atas membuktikan bahwa viralitas bisa DIPICU dan DIGERAKKAN melalui sebuah aksi otentik dan simpatik.
Tapi kemudian pertanyaan menggelitik mucul di benak saya…
“Akankah viralitas Bluebird di atas tercipta jika brand Bluebird selama ini buruk?”
Saya kira tidak.
Track record yang panjang dan reputasi brand yang baik adalah PONDASI viralitas Bluebird.
Follow ???? @yuswohady