Sepatu lokal berbahan endek Bali dengan brand JB (Jembrana Bahagia) kebanjiran order setelah minggu lalu dibeli dan dipakai Pak Jokowi saat berkunjung di Bali.
Bukan kali ini saja produk lokal yang dibeli Jokowi menghasilkan rezeki nomplok bagi pemilik brand karena serta-merta diburu oleh pembeli.
Sebelumnya sederet brand menuai rezeki nomplok yang sama. Mulai dari Kopi Tuku di Cipete, Sepatu NAH Project asal Bandung, hingga Jaket denim custom Jokowi karya @nevertoolavish.
Sebut saja ini fenomena “JOKOWI EFFECT”.
Kenapa ini bisa terjadi?
Dalam FOMO Marketing, inilah yang disebut: SOCIAL PROOF.
Yaitu kecenderungan kita mengikuti apa yang dilakukan oleh orang lain, dalam hal ini sosok yang menjadi panutan dan idola kita.
Sosok itu bisa presiden, menteri, bintang film, penyanyi, atlet, selebgram, TikTokers, dsb. Saya menyebut mereka ini: The TRUSTEE.
Alasan mereka yang FOMO ikutan beli itu simpel, karena mereka selalu ingin menjadi seperti sosok yang mereka idolakan.
Inilah yang menjadi dasar prinsip ENDORSEMENT di dalam dunia periklanan.
“We buy products endorsed by celebrities because we want to LOOK LIKE them.”
Kepemilikan terhadap suatu brand adalah refleksi dari identitas diri kita.
Ketika kita memiliki brand yang dimiliki dan dipakai oleh sosok yang menjadi panutan dan idola kita, maka kita merasa identitas kita sebagun dengan sosok tsb.
Follow @yuswohady