yuswohady.com
  • Home
  • Biography
  • Home
  • Biography
yuswohady.com

Creating Village Biopreneurs: A “Connecting the Dots” Session

by yuswohady December 4, 2015
December 4, 2015 24 views

Indonesia akan menjadi negara besar bukan karena industri otomotif, kimia, informatika, atau dirgantara, tapi industri berbasis hayati seperti pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, hingga energi terbarukan.

Kesimpulan ini beralasan karena Indonesia memiliki kekayaan hayati yang luar biasa. Bicara ternak, kita punya sapi Pasundan, sapi Bali, kambing Gembrong, atau domba Garut. Bicara buah kita punya manggis, durian, hingga salak pondoh. Bicara kopi, kita punya kopi Gayo, Toraja, Mandailing, Kintamani, atau kopi Wamena. Kita punya ikan melimpah di lautan Nusantara. Begitu kaya negeri ini.

Kalau kekayaan hayati itu bisa disulap menjadi produk bernilai tinggi melalui pemurnian (purification) dan pemuliaan (breeding) oleh para biopreneurs (para wirausahawan yang bergerak di sektor-sektor hayati), maka Indonesia akan menjadi raksasa bioproduk yang kokoh di pasar global. Di tangan biopreneur lah Indonesia akan menjadi negara besar melalui kekuatan bioproduk, bioindustri, dan bioekonominya.

Akan menjadi sangat indah, jika para biopreneur itu adanya di desa bukan di kota. Para biopreneur desa (yang umumnya adalah anggota kelompok-kelompok tani) bisa mengembangkan bioproduk yang menjadi potensi masing-masing desanya. Kalau ini bisa dilaksanakan secara massif di seluruh penjuru tanah air maka akan begitu banyak desa yang menghasilkan produk-produk unggulan yang memiliki daya saing kokoh di pasar.

Ketika masyarakat bawah seperti petani, nelayan, atau peternak bisa mengembangkan produk unggulan desa, maka ini akan menjadi jembatan terwujudnya pemerataan pembangunan. Artinya, manfaat dari pengembangan bioproduk, bioindustri dan bioekonomi di Indonesia tak hanya dirasakan oleh pelaku ekonomi besar tapi juga menengah dan kecil. Inilah hakikat pembangunan yang berkeadilan.

Kekuatan ekonomi Indonesia nantinya justru ditopang oleh kekuatan para biopreneurs di tingkat desa yang jumlahnya sangat besar. Ketika hal ini terwujud kita yakin Indonesia betul-betul akan menjadi negara besar yang mandiri dan disegani di dunia.

Nah, bahasan menarik ini akan kita lakukan bersama teman-teman dari berbagai kalangan yang memiliki kepeduliaan pada pembentukan village biopreneur. Mereka mencakup teman penggiat komunitas, teman CSR korporasi, aktivis pedesaan, akademisi, pekerja seni dan industri kreatif, wirausahawan, wartawan, dan lain-lain. Kita berharap dari “brainstorming & connecting the dots” sessions ini akan keluar sebuah ide gerakan atau aksi kongkrit untuk mengembangkan village biopreneur di Indonesia.

Narasumber yang akan mentriger diskusi adalah sbb:
1. Sapto Rachmadi, Kadiv. CSR, BCA (Topik: “Pindul” project)
2. Nurlela Arief, Kadiv. PR, Bio Farma (“Mizumi Koi dan Ciletuh” project)
3. Yusron Hariyadi, GM DBS, Telkom (“Kampung Nelayan Digital” project)
4. Tantyo Bangun, kecipir.com (“Agro e-marketplace”)
5. Prof. Bambang Purwantara, Biotrop IPB (“Biotechnology for Biopreneurs”)
5. Goris Mustaqim, Yayasan Asgar Muda (“Putra Daerah Membangun” movement)
6. Handoko Hendroyono, produser film (“Filosofi Kopi” project)
7. Thoriq Torki, Dompet Duafa (“Farmers Empowerment”)
8. Hastjarjo Boedi Wibowo, Desain Grafis Indonesia (“Design for Village Tourism”)
9. Moderator: Yuswohady

*Kok, narasumbernya banyak banget? He he.. namanya juga horizontal sessions, jadi everybody talks, semua kebagian ngomong, habis semuanya hebat-hebat euy 😀

Acaranya akan diadakan pada:

Hari/Tanggal : Selasa, 15 Desember 2015
Waktu : Pukul 15.00 – Selesai
Tempat : Kantor Pusat BCA (dekat Grand Indonesia) Lt. 22

Teman-teman yang peduli pada wirausaha desa boleh hadir.

 

Related posts:

  1. Village Biopreneur
  2. Nasionalisme Herbal
  3. Diskusi Buku “Life Science for a Better Life”
  4. Nobar + Ngobrolin “Filosofi Kopi” Yuk…
0
FacebookTwitterWhatsappEmail
yuswohady

Yuswohady, Managing Partner Inventure. Penulis buku Millennials KILL Everything (2019).

previous post
Marketing vs Sales
next post
Facebook, Freeport

Baca Juga

Merek Berbahasa Indonesia

October 11, 2019

The Coming of the Asian Age

March 26, 2019

Transformasi Mindset UKM

October 28, 2018

Memberi eTalk: Surveillance Economy

April 20, 2018

Menangkap Peluang Bisnis Keto

November 14, 2017

Scaling-Up Warunk Upnormal

October 22, 2017

Brand Merah Putih

August 12, 2017

UKM Subsisten

February 25, 2017

Memulai Bisnis: “Tak Perlu Tahu Apa-Apa”

February 12, 2017

UKM Outlook 2017

February 1, 2017

1 comment

ahmad December 5, 2015 - 7:17 am

Biaya pendaftarannya brapa?

Reply

Leave a Comment Cancel Reply

Save my name, email, and website in this browser for the next time I comment.

Artikel Terbaru

  • Kenapa Nadiem, Risa Santoso, atau Putri Tanjung Harus Pegang Kendali?

    November 25, 2019
  • Di Banyuwangi, Setiap Lokasi Adalah Destinasi

    November 16, 2019
  • Millennials KILL Menikah

    November 9, 2019
  • Anti-Mainstream Marketing: Downloadable Ebook

    November 2, 2019
  • Every Business Is Crowd Business

    November 1, 2019

Kategori Artikel

  • #GenM (16)
  • beat the giant (70)
  • Behavioral Economics (3)
  • Bisnis Indonesia (2)
  • Blogging (6)
  • Blue Ocean Marketing (7)
  • Books (15)
  • Branding Strategy (49)
  • Business Review (2)
  • Chapters (11)
  • Consumer 3000 (107)
  • Consumer Insight (47)
  • Corporate Strategy (24)
  • Creativity (15)
  • Creator School (8)
  • CROWD Book (2)
  • CSR (5)
  • Digital (31)
  • Disruption (26)
  • entrepreneur 3000 (17)
  • EwMC2 (61)
  • Family Business (3)
  • Franchise (3)
  • giving leader (17)
  • Global Chaser (14)
  • Government Marketing (10)
  • Indonesia Brand Forum (17)
  • Internet Marketing (12)
  • Introduction (3)
  • Jazz (5)
  • Jurnal Nasional (9)
  • Komunitas Memberi (44)
  • Leadership in Marketing (31)
  • Leisure Economy (6)
  • Life Science for a Better Life (2)
  • Luar Biasa (5)
  • Marketing @ the Bottom of the Pyramid (1)
  • Marketing Plan (16)
  • Marketing to the Middle Class Moslem (18)
  • Media Indonesia (1)
  • Middle Class Moslem (12)
  • Millennial (17)
  • Millennials Kill Everything (17)
  • Mix (2)
  • Mobile Marketing (2)
  • My Books (17)
  • My Presentation (7)
  • My Seminar (1)
  • My Training (1)
  • New Advertising (3)
  • Political Marketing (19)
  • Product and Innovation (7)
  • Reader's Comments (3)
  • Sales (4)
  • Seasonal Marketing (6)
  • Service (3)
  • Sinar Harapan (1)
  • Sindo (112)
  • SmartBranding SmartFM (1)
  • social media (62)
  • Spiritual Marketing (4)
  • Sport Marketing (11)
  • SWA (4)
  • Tourism Marketing (26)
  • Twitter Marketing Is Love Marketing (13)
  • Uncategorized (7)
  • Warta Ekonomi (21)
  • What is E=wMC2 (1)
  • What is Womanology (9)
  • WOM Marketing (11)
  • Yuswohady Book Club (20)

Langganan Artikel via Email

Follow My Instagram

  • Facebook
  • Twitter
  • Instagram
  • Youtube

@2019 - All Right Reserved. Designed and Developed by Wihgi.com


Back To Top