Dalam tulisan saya Social Media Outlook 2011: The 5 Big Shifts in Indonesia Social Media Landscape saya menyebut bahwa di Indonesia akan marak oleh kemunculan “social media entrepreneur”. Salah satu alasan yang saya kemukakan di situ adalah karena social media tools sebagai “modal” untuk membangun bisnis berbasis social media begitu mudah dan murah didapatkan. Akibatnya, social media entrepreneur tak perlu membangun perusahaan yang besar dengan modal miliaran rupiah dan ribuan karyawan. Bahkan saya melihat nantinya social media entrepreneur ini kebanyakan adalah “solo entrepreneur” alias entrepreneur yang bekerja sendirian yang “kantor”-nya di Starbucks, kafe-kafe, atau mal-mal.
Artikel berikut ini memberikan insight luar biasa mengenai bagaimana kita menjadi solo entrepreneur yang hebat. Tulisan saya ambil dari blog Change This, berjudul: The Micropreneur Manifesto. Silahkan temen-temen kalau mau download di sini:
4 comments
mantaps!!! rupanya mas yuswo ini sudah bisa “mengendus” era bisnis baru, Micropreneur. Beberapa teman saya pun, sambil jagain warungnya, juga aktif bisnis secara online…still small, still make a niche products (karenanya orang tidak banyak mengenal aktivitas dia karena “micro” nya itu)
🙂 thanks sekali mas yuswo infonya maju sosmed indonesia
Sip mas
thanks Siwo ….. as always selalu inspiring dan memperkaya. btw kapan nih ke Semarang ? Aku juga pengen dengerin langsung dari sumbernya – for the sake of old friendship
sukses ya.
PS . Aku sedang berburu tulisanmu untuk melengkapi koleksiku Siwo …
Di blog lengkap jeng